Wakil Ketua Komisi III DPR RI Politikus NasDem Ahmad Sahroni membuat klarifikasi terkait pernyataannya yang menyebut ‘orang tolol sedunia’ kepada massa yang menuntut pembubaran DPR.
Ahmad Sahroni beralasan pernyataan tolol itu bukan untuk publik melainkan kepada orang yang memiliki pikiran pembubaran DPR.
Seusai pernyataannya tersebut, Ahmad Sahroni menuai hujatan dari warganet.
“Kan gue tidak menyampaikan bahwa masyarakat yang mengatakan bubarkan DPR itu tolol, kan enggak ada,”
Menurut Ahmad Sahroni, ucapannya dipahami keliru sehingga kemudian digoreng seolah-olah ditujukan kepada masyarakat
Eks Wakapolri Komjen Pol (Purn), Oegroseno menanggapi pernyataan kontroversial dari anggota Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni.
Sahroni bikin gempar setelah menyebut kata ‘tolol’ saat merespons desakan publik untuk membubarkan DPR.
Namun, pernyataan tersebut dinilai Oegroseno sangat menyakiti hati masyarakat, termasuk dirinya.
“Sebagai Purnawirawan Polri, saya merasa sakit hati dengan ucapan itu. Saya ini juga bagian dari masyarakat Indonesia. Jadi, kalau masyarakat disebut tolol, saya juga termasuk di dalamnya,” kata Oegroseno dikutip dari Instagram resminya pada Selasa (26/8/2025).
Oegroseno menilai ucapan itu sangat tidak pantas dilontarkan oleh Sahroni sebagai wakil rakyat.
Semestinya, Sahroni menjadi teladan dengan bertutur kata dengan baik dan tidak melukai hati rakyat.
“Tidak sepantasnya orang yang dipilih rakyat, memberikan pernyataan ini,” tulisnya.
Dikabarkan pernyataan politikus NasDem tersebut menuai kecaman dan amarah di masyarakat setelah dirinya mengucapkan kata kasar.


