Massa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Selamatkan NKRI berujuk rasa di depan gerbang gedung DPR RI, Senayan, Jakarta. Massa mendesak hak angket untuk telusuri dugaan kecurangan Pemilu 2024.
Massa dari Gerakan Rakyat Selamatkan NKRI (GRSN) yang menggelar aksi unjuk rasa atau demo di depan Gedung DPR mulai melakukan aksi bakar ban hingga sampah-sampah di sekitar lokasi. Aksi bakar-bakar ini dilakukan sekitar pukul 16.10 WIB, Jumat (8/3/2024).
Berdasarkan pantauan di lokasi demo ,tumpukan ban dan sampah-sampah plastik mulai disusun di tengah jalan protokol yang berada di depan Gedung DPR. Di waktu yang bersamaan, ada sejumlah tokoh-tokoh yang secara bergantian menyuarakan aspirasinya dari atas deretan mobil komando.
Pada intinya, Gerakan Rakyat Selamatkan NKRI membawa Tri Tura (Tiga Tuntutan Rakyat). Salah satunya, turunkan harga-harga (BBM, listrik, Tol). Kedua, turunkan dan adili Jokowi.
Ketiga, wujudkan dan kawal hak angket Pilpres 2024. Sementara itu, sejak massa aksi tiba di lokasi, aparat kepolisian telah menutup akses jalan dari arah Gatot Subroto menuju Slipi, Jakarta Barat.
Selain mendesak diadakannya hak angket terkait dugaan kecurangan pemilu massa gerakan rakyat selamatkan NKRI menuntut pemakzulan Presiden Joko Widodo dan segera turunkan harga bahan pokok.
Sementara itu kelompok massa dari Aliansi Perempuan Indonesia menuding Presiden Joko Widodo aktor utama dari merosotnya kualitas demokrasi di tanah air.
Aparat gabungan TNI-Polri tampak menjaga ketat lokasi depan gerbang gedung DPR RI dengan memasang sekat mencegah terjadinya gesekan dari kedua kelompok pro dan kontra.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari ebataknews.com. Mari bergabung di Page Facebook “ebataknews” dan https://youtube.com/@ebataknews.
