Iklan

Mual Jajambean yang Sakti dari Akar Pohon Ariara,Tapanuli Utara

Tapanuli Utara , Mual Jajambean atau Mata air ini dikenal sejak puluhan atau ratusan tahun yang lalu.kecamatan Siatas Barita,Kabupaten Tapanuli Utara,Sumatera Utara.

Tapanuli utara mempunyai mual Jajambean yang Sakti dari keturunan Pomparan Guru Mangaloksa (PGM), Mual Jajambean Sakti ini sangat penting, sebab berada di kawasan tambak (makam) Guru Mangaloksa Hasibuan yang merupakan nenek moyang PGM.
Lokasi Mual Jajambean ini berada di kawasan objek wisata Salib Kasih Siatas Barita, tepat di pinggir jalan sebelah kanan. Bila dari simpang Salib Kasih Siatas Barita,Tapanuli Utara, mata air ini berjarak satu kilometer dan bisa ditempuh dengan waktu sekitar satu atau dua menit”?
menggunakan kendaraan. Kalau dari Kota Tarutung lokasinya berjarak sekitar enam kilometer.

Di Pintu Masuk Mual Jajambean ada Nats Tertulis :

“Sembahlah Tuhan yang menciptakan Langit,Bumi,Laut dan semua Mata air” (Wahyu 14:7b).

Tentunya masih sangat jarang ditemukan mata airl keluar dari akar pohonnya langsung, Air mual jajambean bening, bersih dan begitu tenang memancar keluar dari akar pohon Ariara,Di tengahnya ada pohon besar ariara yang rimbun seolah pelindung dari hujan atau terik matahari.

Jika dilihat sekilas, seperti mata air biasa yang ada di perladangan atau hutan. Namun ternyata, Mual Jajambean ini mempunyai makna dan kisah kenangan bagi warga sekitar.

Dahulu kala mata air ini selalu dimanfaatkan dan dikonsumsi warga sekitar bila ingin pergi ke ladang, atau mencari kayu bakar,Mereka mengambil airnya untuk dijadikan bekal pelepas dahaga.

Mual jajambean di Siatas Barita
Pemimpin Redaksi Ricardo Hutabarat di Mual Jajambean,Siatas Barita,Tapanuli Utara

Airnya juga dipercaya memiliki khasiat Pengobatan secara Hahomion Batak,Airnya bisa mengobati penyakit gatal-gatal dan sering dijadikan pelengkap ritual atau ulaon partondion dari berbagai daerah khususnya bagi  keturunan PGM.

Hingga saat ini sampai sekarang air dari Mual Jajambean ini masih sering digunakan warga. Selain karena airnya bersih dan bening, konon masih banyak yang percaya dengan khasiatnya. sayabg nya pada masa Covid 19 sempat tidak terawat.

Selain Untuk Kebutuhan Minuman Dan Keperluan Obat, Sampai Sekarang Airnya Masih Sering Digunakan Untuk Hal-Hal Yang Berbau Partondion Atau Hahomion Batak.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses