Iklan

Viral Video Turis Asing Bentak Polisi di Bali

Seorang Turis asing membentak petugas kepolisian saat dihentikan karena mengendarai motor namun tidak mengenakan helm. Wisatawan tersebut bahkan berani melontarkan kata tidak sopan terhadap Kasatlantas Polres Gianyar.

Viral video yang memuat aksi Turis asing Warga Negara Asing (WNA) membentak anggota Satlantas Polda Bali di Gianyar, Bali. Wisatawan tersebut dirazia karena tak memakai helm dan baju serta berkendara secara ugal-ugalan.

Bahkan, turis asing tersebut berprasangka buruk dengan mengira petugas yang menegurnya hendak meminta uang.

Seorang turis warga negara Amerika Serikat berinisial BRW menjadi sorotan setelah videonya viral lantaran memaki polisi saat terjaring razia di Puri Agung, Ubud, Gianyar, Bali, Rabu (15/3/2023) sekira pukul 11.30 WITA.

Turis asing tersebut berkata kasar dan membentak Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Gianyar, AKP Muhamad Bhayangkara Putra Sejati.

Atas kejadian tersebut, Polda Bali pun meminta agar Kantor Imigrasi Kelas I TPI Ngurah Rai segera mendeportasi WNA tersebut.

Pernyataan ini disampaikan Kapolda Bali, Irjen Putu Jayan Danu Putra seusai mengelar Apel Cipta Kondisi Agung 2023 di Mapolda Bali, Jumat (17/3/2023).

“Kami sesuai mekanisme bersurat kepada Imigrasi di Ngurah Rai bahwa ada wisatawan asing namanya si A (BRW-red), nomor paspor sekian, telah melakukan pelanggaran lalu lintas. Kami menyarankan untuk dilakukan tindakan deportasi,”

Desakan ini dilakukan lantaran BRW dianggap sudah melampaui batas dengan berkata-kata kasar kepada aparat.

Apalagi mengingat turis asing berambut gondrong tersebut melanggar aturan lalu lintas dengan tidak memakai helm dan tidak memiliki surat izin mengemudi.

“Sama seperti teman-teman juga kalau tidak ada SIM kan kita tilang lalu karena ada satu perilaku etikanya sudah melampaui batas, kata-katanya kalian sudah tahu sendiri yang diucapkan,” lanjutnya.

Adapun video viral tersebut dibagikan akun Instagram @moscow_cabang_bali, Rabu (15/3/2023).

Akun tersebut berisi informasi mengenai pekerjaan ilegal para warga negara asing di Bali hingga kelakuan melanggar hukum turis tersebut.

Dalam video yang diunggah, terlihat BRW mengendarai motor matic hitam dengan bertelanjang dada.

Ia tampak hendak meninggalkan lokasi meski sudah terjaring razia lantaran jelas-jelas tak mengenakan helm.

Seorang polisi dengan atribut lengkap diduga Kasat Lantas Gianyar mencoba menghentikan BRW.

Namun, turis tersebut justru membentak aparat dan menuding mereka hendak memeras uangnya.

Seorang polisi dengan atribut lengkap Kasat Lantas Gianyar mencoba menghentikan BRW.
Namun, turis tersebut justru membentak aparat dan menuding mereka hendak memeras uangnya.

“You wanna steal our money! You wanna steal our money! (Kalian ingin mencuri uang kami),” tukas BRW.

“I can watch Balinese in Bali over and over again without helmet, and you dont stop them. You dont stop the Balinese (Saya sering melihat penduduk Bali berulang kali tidak pakai helm, tapi kalian tidak memberhentikan mereka. Kalian tidak menghentikan orang Bali).”

Seorang polisi mencoba melakukan pembelaan dan menegaskan pihaknya bisa mendeportasi BRW jika menolak bekerjasama.
Namun sang WNA tetap keras kepala dan bahkan menepis tangan seorang aparat yang memintanya untuk minggir dan tak menghalangi jalanan yang ramai.

“Please don’t touch me, you can hands off! (Tolong jangan sentuh saya, singkirkan tanganmu!),” seru BRW.

Dengan senyum mengejek ia lantas menyebut para polisi tersebut hanya menginginkan uangnya.

“Anda mau uang, you want money,” tuding BRW.

Menanggapi peristiwa tersebut, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni
“Pertama saya apresiasi kepada aparat di lapangan yang semaksimal mungkin laksanakan tugasnya dengan tegas.

Tindakan kalian sudah tepat, turis asing (WNA) yang melanggar aturan sudah sepatutnya ditindak tegas. jadi peringatan untuk polisi kita juga, jangan ada lagi mental inlander. Semua pelanggar aturan harus ditindak tegas. Apalagi sampai terlihat merendahkan aparat seperti itu, keterlaluan,” katanya, Jumat (17/3/2023)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini