Kepolisian Daerah Sumatera Utara menyebut bahwa Roida Tampubolon, Pelaku wanita pelempar dengan sandal dan air mineral ke arah Presiden Joko Widodo (Jokowi) merupakan penderita skizofrenia.
Roida Tampubolon wanita pelempar sendal dan air mineral kearah Presiden Joko Widodo sudah diserahkan ke RSJ Prof Dr M Ildrem.”Yang bersangkutan sudah diserahkan ke Rumah Sakit Jiwa Prof DR M Ildrem di Jalan Tali Air No 21 Medan,” kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi, Senin (28/8/2023).
Skizofrenia adalah kondisi dimana seseorang kerap mengalami delusi dan halusinasi terhadap ketakutan tertentu. Karena hal itu pula Polda Sumut menyebut bahwa pihaknya sudah mengirimkan Roida Tampubolon ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Prof Dr M Ildrem di Medan Tuntungan.
Hadi mengatakan, Roida Tampubolon akan menjalani observasi minimal 14 hari kedepan. “Dari hasil koordinasi dengan pihak rumah sakit Prof Dr Muhammad Ildrem observasi akan dilakukan minimal 14 hari. Lebih detail silakan pastikan dengan pihak RSJ juga ya,” kata Hadi.
Roida Tampubolon wanita pelempar sendal dan ar mineral itu disebut penderita skizofrenia itu ternyata kadang aktif bermedia sosial.
Dalam salah satu postingannya dalam keterangan foto, ia menuliskan bahwa AKBP Josua Tampubolon adalah maling.Dia juga menuliskan, bahwa AKBP Josua Tampubolon maling uang Rp 100 juta.
Meski begitu, tidak ada penjelasan lebih lanjut soal umpatannya ini.Kuat dugaan, umpatan ini dilontarkan karena Roida Tampubolon kesal kasusnya di Polres Samosir saat itu tidak tuntas.
Adapun kasus yang dilaporkan menyangkut pemalsuan dokumen di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Samosir.
Suami Roida Tampubolon membuat permohonan ke Disdukcapil soal akta kematian Roida Tampubolon. Padahal, Roida masih hidup.
Beredar kabar, bahwa saat mengurus perkara ini, Roida Tampubolon wanita pelempar sendal ini kehilangan banyak uang.
Diketahui Wanita pelempar sendal dan air mineral ke arah jokowi, ini pernah beberapa kali membuat heboh kantor polisi.
Ia kabarnya pernah dilaporkan sudah mati oleh suami dan keluarganya di Disdukcapil Kabupaten Samosir. Karena itu pula, Roida Tampubolon sempat melaporkan sejumlah pihak ke Polres Samosir.
Bahkan, Kepala Desa Janji Matogu, Kecamatan Onan Runggu, Pantas Gultom sempat diperiksa Polres Samosir. Namun, kasus ini tak juntrung kejelasannya.
Berkenaan dengan postingannya itu, AKBP Josua Tampubolon mengaku sudah melaporkan Roida Tampubolon.Namun ia belum menjelaskan lebih lanjut kapan laporan dibuat.
Laporan AKBP Josua Tampubolon tertulis dalam LP/B/313/III/2023/2023/SPKT/Polda Sumut tanggal 3 Maret 2023.Laporan itu kini ditangani Subdit Siber Dit Reskrimsus Polda Sumut dan sudah naik ke tingkat penyidikan.
Awalnya saya laporkan ke pak Kapolda, kemudian diarahkan membuat laporan. Di Subdit Siber sudah ditangani dan proses penyidikan,” katanya.
AKBP Josua jelaskan, ia sangat menyesalkan apa yang diperbuat wanita semarganya itu.
Padahal, AKBP Josua sendiri sudah membantunya menuntaskan kasus yang dilaporkan Roida Tampubolon ke Polres Samosir.
Kata Josua, Roida melapor ke Polres Samosir pada tahun 2019 karena dinyatakan sudah meninggal dunia. Namun, kasus itu diduga mandek selama setahun lebih.
Suami Roida, yang mengajukan surat kematian ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.
Kemudian, Kepala Desa dan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Pemkab Samosir juga ditetapkan sebagai tersangka.
“Jadi begitu saya menjabat tahun 2021, saya menolong dia karena katanya LP nya tidak diproses-proses sejak tahun 2019. Saya cek dan gelar perkara, kemudian kita proses dan kita tangkap suaminya si Malangon namanya,” kata Josua.
Namun, ia tak menjelaskan lebih lanjut bagaimana surat kematian itu bisa terbit dari Disdukcapil Pemkab Samosir.
Ia hanya menegaskan, bahwa apa yang disampaikan Roida Tampubolon tidak benar.
Data yang diperoleh kepolisian dari RSJ, Roida Tampubolon wanita pelempar sendal dan air mineral itu pernah dirawat di rumah sakit jiwa.
Dia dirawat kurang lebih tiga bulan sejak 27 Oktober 2022 hingga 21 Januari 2022 di kelas III, ruang Mawar.Wanita tersebut didiagnosa menderita Skizofrenia Paranoid.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari ebataknews.com. Mari bergabung di Page Facebook “ebataknews” dan https://youtube.com/@ebataknews.