Wisata Air Terjun Siboru Langgatan,Mual Tawar Penyembuh di Samosir

Wisata Air Terjun Siboru Langgatan atau disebut juga Air Terjun Sigarattung ( Sampuran Na Pitu), menjadi satu di antara lokasi wisata Pulau Samosir yang memiliki keindahan alam yang mempesona berada Dusun lll Hutaginjang Sigarattung,Kecamatan Siamanindo, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara.

Wisata Air terjun ini adalah milik Si Boru Langgatan, putri dari seorang Raja bernama Raja Dapoton Situmorang Siringo.

Karena memang dipercaya para leluhur Batak menjadikan air yang keluar dari Sampuran Na Pitu sebagai “tawar” atau obat berdasarkan tingginya komposisi mineral pada bebatuan.

Semua itu pasti berkaitan dengan proses geologis. Tapi, yang pasti dari pengalaman masyarakat,mereka beraktivitas ritual atau apa pun namanya, itu membawa manfaat positif baik itu kesehatan maupun kesegaran jiwanya. Baik secara geologis maupun secara spiritual sama-sama membawa manfaatnya yang positif.

Ahli geologi Gagarin Sembiring mengatakan, tebing tersebut bagian dari magma yang terangkat ketika Samosir masih sejajar Danau Toba pada proses super vulcano.

Air terjun ini, bagi masyarakat setempat khususnya keturunan Raja Dapoton Situmorang siringo adalah bagian yang tak terpisahkan dengan silsilah mereka.

Air nya juga dijadikan sumber air minum dan kebutuhan sehari-hari. Sebagian warga sekitar menganggapnya air terjun ini keramat dan percaya bahwa air terjun ini milik Siboru Langgatan.

Bagi yang belum paham lokasi, ada banyak akses dikarenakan Lokasi wisata ini berada di pinggir jalan, jika keluar dari Pelabuhan Tomok maka ambil sebelah kiri, pengunjung juga bisa melalui jalur darat lewat Tele, pilih melintas dari Simanindo-Ambarita-Tomok.

Bila dari Muara di Tapanuli Utara, pengunjung bisa naik KMP Muara tujuan Samosir dan sandar di Dermaga Sipinggan, Kecamatan Nainggolan. Kalau dari Kabupaten Toba, bisa menaiki fery reguler di Kecamatan Onanrunggu. Sebaliknya, dari Dermaga Ajibata pilih tujuan Tomok-Ambarita. Jika dari Kabupaten Simalungun, ada Pelabuhan Tigaras dan Dermaga Simanindo.

Setelah melalui jalan berkelok penuh panorama Danau Toba, tiba di Sigarantung, pengunjung akan takjub dengan keindahan air terjun. Pitu berarti tujuh, makanya disebut Sampuran Na Pitu karena air memiliki tujuh tingkatan.Tiap tingkatan, mengeluarkan air seperti air hujan.

Air Terjun ini juga sering dikunjungi Peziarah biasanya meminta berkah atau ingin menyembuhkan penyakit yang disebabkan dari non medis. Berdoa dan mandi di curahan air yang berdebur, dipercaya bisa menenteramkan hati dan jiwa.

Selain memiliki dua sisi yang mengalir secara bergantian, mengalir dari tujuh tingkat bukit di atasnya. Kepercayaan bahwa air terjun ini berjiwa, konon, jika musim kemarau. Air terjun ini tidak pernah membuat penduduk kekeringan.

Sebelah kiri air terjun, berdiri satu bale berbentuk rumah adat yang diberi corak ukiran gorga Batak. juga kelihatan beberapah batu besar,Air dari celah bebatuan mengalir terus memenuhi wadah yang terbentuk mengikuti tekstur batu.

Ada tujuh mangkok ( cawan )  di bale Rumah adat batak , dan sejenis piring besar yang selalu dipenuhi sirih dan telur ayam kampung oleh para peziarah.

Hal tersebut sebagai media yang digunakan peziarah menghormati leluhur Batak untuk berdoa kepada Sang Maha Pencipta, Debata Mulajadi Nabolon dan Namboru mereka Si Boru Langgatan.

Awal mula Sampuran Na Pitu dikeramatkan dan diziarahi hingga saat ini adalah pesan dari Si Boru Langgatan.

Karena memang, sesuai yang diamanahkan Si Boru Langgatan Sampuran Na Pitu juga sebagai “mual tawar” air mineral sebagai penyembuh bagi yang sakit dan penyegar jiwa.
Karenanya, Air Terjun Sampuran Na Pitu sampai hari ini dikeramatkan dan dijaga betul oleh penduduk Sigarantung.

Selain dari sisi Spiritual atau orang yang berziarah, bagi mereka melihat keindahan air terjun ini sama seperti bagaimana rindunya melihat paras cantiknya Namboru Si Boru Langgatan.

Sebagai pengunjung yang baik tentunya dimanapun kita berada selalu menjaga tata krama dan kesopanan kita harus untuk menjaga dan menghormati kearifan lokal. Di sisi lain, dari segi ilmu pengetahuan, air terjun Na Pitujuga merupakan bagian dari proses super vulcano Danau Toba.